Kesendirian tak menghalangi niat menyapa
indahnya air tersembunyi.
Air yang mengalir dari atas ke bawah
menyapa permukaan.
Akses tertutup hutan karet beserta pinus
perkebunan rimbun menerpa.
Menambah pelengkap syahdu keberadaan
dalam menggapai.
Tak ada tanda dan panduan jelas menuju
lukisan sang esa yang begitu indah menyendiri.
Hanya terlihat sungai besar murni serta
cantik memanjang.
Menyusuri dan berpikir logis air
mengalir.
Sifat air yang mengalir dari atas ke
bawah menjadi bekal tujuan mengapai.
Membuat penasaran menggebu dalam
sanubari untuk jelajahi.
Bersiap dalam kesendirian……
Menjadi apa yang sudah tergariskan…..
Dalam situasi apapun yang diberikan……
Tapakan kaki memulai menyusuri aliran…
Naik turun jalur terputus merupakan
warna indah dalam jelajah air yang menjadi tujuan.
Aliran sungai dingin dan mempesona,
membasahi celana dan sepatu luar.
Ooh kalibendo…..
kau menyimpan indahnya air terjun
tersembunyi dengan jalur yang begitu berpikir.
Namun tak menjadikan lekas menyerah di
lapangan.
Air yang intim dalam kesendirian.
Memberikan makna mendalam tatkala aura
berdatangan dari segala arah.
Arah mata angin yang banyak dan otak
berpikir dalam kesendirian.
Air Terjun
Kalibendo (Banyuwangi)
No comments:
Post a Comment